Ber-Sepeda Tinggi 3 meter, Bagaimana mungkin?

Pada akhir 2006, para pengguna sepeda di jalanan Yogyakarta semakin terpinggirkan oleh kendaraan bermotor. Bahkan pengguna kendaraan bermotor tidak mau mengalah atau memprioritaskan sepeda untuk mendapatkan jalan dengan aman. Apalagi pinggir jalan aspal di tengah kota banyak yang digunakan untuk parkir kendaraan roda empat. Belum lagi saat ini lajur jalan paling kiri digunakan untuk bus Trans Jogja.
Lalu dengan sepeda tinggi berbeda kasusnya. Justru para pengemudi kendaraan bermotor memberi perhatian yang lebih dengan memberi jalan dan mengagumi para “high rider” tersebut. Orang yang melihatpun tak henti melotot dengan terheran, kok sepeda dengan ukuran sangat tinggi bisa dinaiki. Di sisi lain, ada juga orang yang mengikuti para penggemar sepeda tinggi ini untuk mengetahui bagaimana cara turunnya. Bahkan ada juga yang berharap, bagaimana jika jatuh.
1 komentar:
Wah.. kayak akrobat dong..!!
Post a Comment